SUNGGUMINASA -- Sesosok mayat ditemukan di pinggir Sungai Jeneberang, Minggu pagi, 13 September, sekira pukul 07.00 Wita. Posisi penemuan berada dalam kawasan Desa Kampili, Kecamatan Pallangga, Gowa. Mayat tersebut ditemukan dengan luka menganga pada dada dan perut.
Kapolresta Gowa, AKBP Rudi Hananto, mengatakan, setelah dievakuasi aparat gabungan Polsekta Pallangga dibantu personel Polresta, mayat tersebut diketahui bernama Sukkara Daeng Talli, 45, warga Lingkungan Cambaya, Kelurahan Bontomanai.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Daeng Talli diduga tewas Sabtu, 12 September. Kondisi tubuhnya telah membiru dan membengkak. Menurut Rudi, kuat dugaan Daeng Talli meninggal akibat dibunuh jika melihat kondisi luka menganga pada dada dan perutnya.
Penelusuran sementara tim pencari data Polresta Gowa, pihaknya melakukan penyelidikan untuk memastikan korban tewas saat melakukan pencurian sapi. Sesuai keterangan warga yang berdomisili di sekitar tempat tinggal Daeng Talli, korban diketahui beberapa kali terlibat kasus pencurian ternak. Dari keterangan warga, aksi pencurian tersebut kerap dilakukan Daeng Talli dibantu beberapa rekannya.
"Itu baru dugaan sementara, kita belum bisa memastikan sebelum ada hasil resmi dari penyelidikan," jelas Rudi didampingi Kasat Reskrim Gowa, AKP Agus Salim, Minggu, 13 September. Kronologis tewasnya Daeng Talli hingga kini masih simpang siur.
Begitu pun dengan berapa luka di tubuh dia belum diketahui persis penyebabnya. Pihak keluarga melarang aparat kepolisian untuk melakukan otopsi. Sesaat setelah penemuan itu, pihak keluarga langsung membawa mayat Daeng Talli dikebumikan Minggu siang. (rhd)
Erick Thohir ke Qatar Cari Investor untuk BUMN dan BSI
-
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengunjungi Doha,
Qatar, Sabtu sore ini
31 menit yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar