Blog na

SUNGGUMINASA -- Menjaga kedisiplinan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkup Pemkab Gowa, usai liburan lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1430 Hijriah/2009 Masehi, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Gowa, Yusuf Sommeng, yang didampingi Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD),

Muliati Hamka, dan Kepala Bagian Humas dan Protokoler Gowa, Arifuddin Saeni, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah ruangan yang ada di Kantor Bupati Gowa, Kamis, 24 September.

Sidak yang dilakukan ini adalah untuk mengetahui tingkat kedisplinan para pegawai apa mereka datang setelah hari kerja. Dalam kunjungan ke sejumlah ruangan itu, masih sejumlah bangku dan meja kosong pegawai yang belum masuk kerja.
"Para pegawai itu, akan dimintai keterangan alasan ketidakhadirannya," kata Muliaty Hamka.
Yusuf Sommeng yang dimintai keterangannya usai melakukan sidak, mengaku kecewa masih ada pegawai yang belum masuk kantor. Namun demikian, dia meminta kepada Kepala BKDD Gowa, untuk mengecek pada absensi apa memang tidak masuk kantor atau hanya keluar ruangan saja.

Dia juga menambahkan, bahwa sidak yang dilakukan saat ini bukan pertama kali tetapi setiap tahunnya. Selain untuk melihat tingkat kehadiran pegawai, juga ajang silaturrahmi atau halal bihalal usai menjalankan ibadah puasa sebulan lamanya. Apalagi, baru bertemu usai lebaran karena sebagian pegawai ada pulang ke daerahnya masing-masing.

Sementara itu, Muliaty Hamka menegaskan, bagi pegawai yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas, maka akan diberikan sanksi karena sudah sudah melanggar disiplin pegawai.

Disinggung tentang sanksi apa yang akan diberikan, mantan Camat Bajeng dan Sekretaris DPRD Gowa mengaku akan dilihat dari alasan ketidakhadirannya. Yang pasti, semua pegawai yang ada dalam lingkup Pemkab Gowa akan diberikan pembinaan.

"Kita lihat tingkat pelanggaran yangh dilakukan para pegawai. Kalau memang tidak pemberitahuan atau izin, maka sanksinya juga berat yakni bisa tertundanya kenaikan pangkat atau bisa saja penurunan pangkat atau golongan," sebut Muliaty Hamka. (rhd)