GOWA, BKM- PDAM Gowa adalah salah satu dari empat kabupaten/kota di Sulsel yang menerima bantuan perbaikan sarana air bersih dari JICA, Jepang.
Proyek perbaikan air bersih itu akan berlangsung selama 2,5 tahun (2009-2012). Tiga daerah lain yang juga mendapat bantuan serupa adalah Makassar, Maros dan Takalar.
Selasa (27/10) siang, tim JICA bersama tim PDAM Nagoya Jepang diwakili Mr Yuji Honda (Penasehat Manajemen Utilitas Penyediaan Air Minum) dan Mr Takehiko Oga selaku Ketua Penasehat Manajemen Usaha Layanan Air dan Pengembangan Kapasitas menemui Bupati Gowa, H Ichsan YL terkait implementasi rencana pelaksanaan proyek.
Dijelaskan Yuji Honda, tujuan proyek untuk perbaikan layanan air minum PDAM daerah metropolitan Maminasata dan perbaikan manajemen serta pemeliharaan air minum.
Dirut PDAM Gowa, H Hasanuddin Kamal, mengatakan, pihak JICA sudah meninjau lapangan. Untuk Gowa, menurut Hasanuddin, JICA membantu kelengkapan sarana laboratorium di semua IKK (Instalasi Kota Kecamatan). Selain itu, juga ada alat untuk mendeteksi kebocoran, geografis informasi sistem (data jaringan via komputerisasi). Selain
peralatan, tenaga eksper Jepang juga akan berada di kawasan Maminasata selama dua tahun lebih untuk memberi training di empat wilayah.
Selaku Ketua Perpamsi Sulselbar, Hasanuddin menilai program tersebut sangat membantu PDAM dari segi pelayanan dan kualitas air.
Hingga saat ini Gowa mengalami kehilangan air sebanyak 27 persen, Makassar 40 persen lebih, Maros 30 persen termasuk Takalar. ''Saya yakin dengan adanya proyek ini maka tingkat kebocoran air akan berkurang. Kalau Gowa berkurang 10 persen saja, maka itu adalah hal yang bagus,'' jelas Hasanuddin. ((Sar-R11))
3 Rekor Manis Terukir Usai Timnas Indonesia U-23 Tembus Semifinal Piala
Asia U-23 2024
-
3 Fakta Serba Pertama Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23
2024.
1 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar