Blog na

PALLANGGA -- Kebakaran terjadi di Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga, Gowa, Minggu, 11 Oktober sekira pukul 18.00 Wita. Akibatnya, tiga unit rumah masing-masing milik Daeng Bau, 50, Daeng Tiro, 45, dan Sampara Daeng Lira, 40, kini tinggal puing-puing.

Sesuai data yang dihimpun di lokasi kebakaran, kobaran api menyulut pertama kali dari kediaman Daeng Bau. Diduga, api bersumber dari obat anti nyamuk. Api cepat menjalar karena rumah Daeng Bau dipenuhi dengan barang bekas plastik.
"Daeng Bau adalah pengumpul barang bekas, hanya saja barang-barang itu tidak dimasukkan dalam karung, jadinya cepat terbakar dan api semakin besar," kata Kapolsek Pallangga, AKP Hariyanto didampingi Lurah Pangkabinanga, Sachtiar di lokasi kejadian, Senin, 12 Oktober.

Kebakaran yang disertai angin kencang membuat api semakin besar dan dengan cepat menjilat rumah di dekatnya. Rumah kediaman Daeng Tiro dan Sampara Daeng Lira pun ikut terbakar. Puluhan warga, termasuk korban tidak bisa berbuat banyak.

Unit Pemadam Pemkab Gowa yang tiba di lokasi juga kesulitan memadamkan api. Sebab angin berembus sangat kencang petang menjelang malam itu. Selain menghanguskan ketiga rumah, sejumlah barang-barang berharga dari ketiga korban ikut hangus. Termasuk becak milik Sampara, yang merupakan sumber mata pencaharian.

Dari data yang dihimpun, kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Menurut taksiran Lurah Pangkabinanga, Sachtiar, kerugian diperkirakan mencapai Rp 30 juta. (rhd)