Blog na

Gowa, Tribun - Pebulutangkis kenamaan Indonesia, Tri Kusharjanto, akan tampil pada penyelenggaraan Djarum Sirkuit Nasional Bulutangkis Sulawesi-Maluku-Papua yang digelar di GOR Sungguminasa, Gowa, Selasa (10/11) hari ini.
Tri Kus, yang membela tim bulutangkis Indonesia pada Olimpiade Sydney dan Atlanta, akan meramaikan turnamen yang diikuti oleh 1.234 orang peserta yang memperebutkan Piala Gubernur Sulawesi Selatan ini.
Turnamen ini digelar selama lima hari hingga Sabtu, 14 November mendatang. Jumlah peserta di turnamen ini ini merupakan yang terbanyak untuk gelaran Sirkuit Nasional di luar Pulau Jawa. Para peserta datang dari 91 klub dan 21 Pengprov.
Ketua panitia Haruna Hamid menegaskan, kehadiran pebulutangkis top nasional di sirkuit terakhir dari delapan sirkuit ini diharapkan mampu mendorong perkembangan olahraga bulutangkis di kawasan timur Indonesia yang meliputi Sulawesi, Maluku, dan Papua.
"Selama ini, bulutangkis terpusat di Pulau Jawa, namun kawasan timur Indonesia bukan berarti tidak melakukan pembinaan. Kami terus berpacu dengan saudara-saudara kami di Jawa," kata Haruna yang juga menjabat Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengprov PBSI Sulawesi Selatan.
Haruna menambahkan, harus diakui di kawasan timur sangat kurang sekali turnamen bulutangkis sehingga bibit yang muncul di pentas nasional dari kawasan timur Indonesia belum mampu bersaing dengan atlet dari Jawa.
Sejumlah pebulutangkis nasional memastikan hadir di antaranya juara tunggal putra tiga sirkuit seblumnya yakni Fauzi Adnan dari Jawa Timur. Selain itu, sejumlah atlet Pelatnas Pratama juga akan menggunakan kesempatan ini sebagai ajang unjuk kebolehan.
Dari perwakilan PT Djarum, Yan Haryadi berharap turnamen menjadi bagian dari pembinaan dan penyaringan pebulutangkis nasional. "Mudah-mudahan komitmen kami akan menghadirkan bibit-bibit pemain terbaik dari seluruh Indonesia," ujarnya.
Icli Gowata
Dari klub lokal yang diperhitungkan memenangi turnamen adalah kehadiran pemain-pemain dari Icli Gowata, Makassar. Mereka akan menurunkan pemain-pemain andalan seperti ganda putra Muhammad/Rahmat. Dan, di tunggal putra dewasa ada Albert, serta Fifit Amillah di tunggal putri.
Sirkuit Nasional mempertandingkan kelompok Dewasa, Taruna, Remaja, dan pemula. Masing-masing kelompok mempertandingkan lima nomor yakni tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri, serta ganda campuran.
Mulai tahun ini, Djarum Sirkuit Nasional meningkat pesat baik dari sisi penyelenggaraan maupun partisipasi peserta juga dari bobot turnamen. Sedangkan peningkatan lain adalah nilai hadiah dari Rp 50 juta menjadi Rp 150 juta. (rif)