SUNGGUMINASA ---- Bencana putting beliung kembali menghantam Kabupaten Gowa. Kai ini, bencana tersebut terjadi di kawasan desa Tana karaeng, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, Rabu 13 Januari.
Informasi yang dihimpun Fajar dari kantor kecamatan setempat menyebutkan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 17.30 Wita. Dua rumah warga yang menjadi korban puting beliung tersebut diketahui adalah rumah milik Lukman dan rumah milik Daeng Kulle. Kedua rumah semi permanen tersebut dikabarkan rata dengan tanah akibat sapuan putting beliung tersebut.
Camat Manuju, Marzuki Darusman Kamis, 14 Januari kemarin membenarkan kejadian tersebut. Marzuki mengatakan, kedua kepala keluarga yang tertimpa bencana tersebut saat in sudah di ungsikan kerumah keluarganya, yang berada tidak jauh dari lokasi bencana. Sementara, sampai saat ini, warga setempat masih mengumpulkan puing-puing material rumah korban.
“Bahan bangunannya kita kumpulkan dulu, nanti setelah musim hujan baru kita bangun kembali rumahnya,” kata Marzuki.
Marzuki menambahkan, tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut. Sementara pihak kecamatan yang telah melakukan inventerisasi kerugian menyebutkan, total kerugian kedua rumah tersebut mencapai Rp 65 Juta.
Marzuki juga mengatakan, saat iin pihak kecamatan juga telah melaporkan secra tertulis bencana tersebut ke posko bantuan yang telah didirikan oleh pemerintah kabupaten Gowa. Sedangkan, bantuan materil dari Pemerintah setempat sampai sekarang belum disalurkan. Dia juga mengatakan, hampir smua wilayah di kecamatan Manuju adalah wilayah yangrawan bencana. Oleh karena itu, semua desa di kecamatan tersebut memiliki posko bencana.
“Semua desa ada posko bencananya, diharapkan posko itu dapat melaporkan jika bencana didaerahnya masing-masing,” jelas Marzuki.(eka)
Thomas Doll Tegaskan Persija Tak Ingin Jatuh di Lubang yang Sama Saat
Hadapi RANS Nusantara
-
Menatap pertandingan tersebut, Pelatih Persija, Thomas Doll, menegaskan
bahwa timnya tak akan masuk ke 'lubang yang sama'.
30 menit yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar