DI pengujung tahun 2008, babak baru hubungan dagang antara Pemerintah Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia, dengan Kodya Hechi, Provinsi Guangxi, Cina, telah dimulai pada sektor tambang.
Kerja sama kedua wilayah beda negara ini terwujud melalui penandatanganan memorandum of understanding (MoU, nota kesepahaman) antara pihak PT Sungai Berlian Bakti (SBB) dipimpin Gde Gombar Pramona dengan pemimpin perusahaan Nan Fang Non Ferrous Metal Enterprises (NF) Shaw Nan Fang.
Penandatanganan MoU berlangsung di Hechi Hotel, Selasa (29/12) malam waktu setempat. Disaksikan langsung Bupati Gowa, Ichsan Yasin Limpo, dan Wali Kota Hechi, Sie Cha Kang, beserta sejumlah pejabat, staf, dan instansi kedua daerah. MoU tersebut intinya kewajiban SBBuntuk menyiapkan bahan galena sebanyak 50 ribu ton per tahun ke Nan Fang.
Pejabat Pemkab Gowa yang turut menyaksikan jalannya perjanjian usaha dagang itu antara lain Wakil Bupati Gowa Abd Razak Badjidu, Dandim 1409 Gowa Letkol Inf S Aris Nurcahyo, Wakil Ketua DPRD Gowa Rahman Syah, Kepala Bappeda Gowa Baharuddin Mangka, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Hairil Muin, Kepala Bagian Pemerintahan Abd Rauf Karaeng Kio, Kabag Ekonomi Muchlis, Kabag Keuangan Alwi Beddu, Kabag Umum Taufiq Mursyad, dan Kepala kantor Infokom Gowa Zainuddin Kaiyum.
Hadir pula pengusaha Gowa Sahar Sewang dan Sahabuddin. Sejumlah pejabat terkait kota Hechi juga turut hadir dlm kegiatan penting itu.
Bupati Ichsan menyambut baik adanya kesepahaman dan komitmen dari kedua pihak perusahaan swasta itu untuk melakukan kerja sama di sektor pertambangan. Ichsan berharap, kiranya momentum penting ini benar-benar menjadi titik awal sebuah kerja sama antarwilayah demi kepentingan rakyat masing-masing yang harus diwujudkan ke depan.
Agar kesepahaman ini bisa berjalan dengan baik, Ichsan meminta kedua belah pihak untuk saling berintegrasi dan membutuhkan dalam hal kontribusi. Misalnya perhatian pihak SBB untuk mensuplay bahan material yang sangat dibutuhkan Fan Nang.
Begitupula kata Ichsan, masyarakat Gowa butuh transformasi teknologi serta kualitas sumber daya manusia (SDM) dari Fan Nang yang telah 100 tahun berpengalaman dalam mengelola pertambangan. Orang nomor satu di Gowa ini yakin hal tersebut bisa terwujud melalui kerja keras dan kemauan yang dibarengi doa.
Sementara itu, Wali Kota Hechi juga menyatakan kegembiraannya atas terlaksananya perjanjian kerja sama dalam pengelolaan tambang ini. Lebih-lebih kepada Bupati Gowa dan rombongan. Sebab, kata Sie Cha Kang, bukan hanya sektor pertambangan tapi apa salahnya untuk kerja sama di sektor lain seperti pertanian dan pariwisata, termasuk masalah kebudayaan.
Ia sangat berharap agar pihak SBB dapat memberikan segala kelebihan material yang dibutuhkan Nan Fang sebagai perusahaan besar di Hechi, bahkan diperhitungkan di Cina. Usai pertemuan kedua kepala daerah, atas undangan walikota dilanjutkan dengan makan malam bersama dalam wujud perjamuan serta ramah-tamah.
Selama dua hari di Kota Hechi Provinsi Guangxi di bagian timur Cina daratan, rombongan telah melakukan peninjauan pada empat lokasi penambangan milik Nan Fang yg tersebar di berbagai distrik. Perusahaan yg bergerak di bidang pertambangan jenis timah,tembaga, seng, aluminium bahkan emas itu dikenal sbg pengusaha ternama di Hechi serta 7 terbesar di negara RRC.(tugowa.news@gmail.com)
* Zainuddin Kaiyum, Kepala Kantor Infokom Gowa
Inovasi Baru Cari Cuan, STB Manfaatkan AI untuk Kemudahan Berwisata
-
STB Indonesia mengumumkan perpanjangan kemitraannya dengan GDP Venture
melalui MOC satu tahun yang ditandatangani hari ini.
13 menit yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar