Blog na

Sungguminasa, Tribun - Hari ini, Jumat (10/12), serentak ujian penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dilaksanakan di semua daerah di Sulsel, termasuk Kabupaten Gowa. Di Gowa, sebanyak 6.207 peserta akan bertarung memperebutkan kuota 259 orang.

Pelaksanaan ujian akan dimulai pukul 08.00-10.00 wita. Peserta yang terlambat datang ke lokasi diberi toleransi 30 menit dari pukul 08.00.
"Meski peserta terlambat diberi toleransi tapi waktu pengisian mengisi LJK (lembar jawaban komputer) sesuai batas waktu hingga pukul 10.00 wita atau hanya dua jam dari pukul 8.00" jelas Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Gowa, Muliati Hamka, kemarin.
Pelaksanaan ujian sendiri menggunakan 26 sekolah dari rencana 25 sekolah. Satu sekolah bertambah akibat batalnya persetujuan penggunaan gedung sekolah Alfityan yang semula menawarkan ruangan.
Untuk mencukupkan ruang ujian, panitia terpaksa menggunakan satu sekolah yang berada di Kecamatan Pallangga, yakni SMPN 1 Pallangga.
Terkait empat formasi lowong pendaftar yang diusulkan ke MenPAN untuk dialihkan ke formasi lainnya, tambah Muliaty, sudah mendapatkan persetujuan pihak MenPAN.

Peserta Bingung
Dari pantauan Tribun, kemarin, sejumlah peserta tampak bingung memperhatikan lokasi ujian yang ditempel panitia. Pasalnya, banyak peserta belum memahami sistem penomoran yang diterapkan sehingga bingung mencari lokasinya.
Tahun-tahun sebelumnya, panitia memasang nomor ujian berdasarkan ruangan dengan nomor antara peserta peserta pertama hingga 20. Sementara kali ini, panitia memasang nomor ujian untuk semua peserta dalam satu sekolah dan jumlah bis amencapai hingga ratusan nomor.(ute)

Dilarang Gunakan Ponsel
PESERTA ujian berpakaian bebas rapi dan tidak mengantongi telepon selular selama ujian berlangsung. Selama pelaksanaan ujian, pengawas berwenang menyita ponsel peserta untuk disimpan di meja pengawas. Begitupun pelaksanaan CPNS di Maros dan Gowa.
Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maros Ansar Paduppa, mengungkapkan hal itu, Kamis (9/12).
Panitia CPNS di maros menggunakan 29 sekolah untuk ujian. Sekolah itu di antaranya, SMA 1 Maros, SMA 2 Maros, dan SMP 1 Maros. Tercatat ada empat ribuan orang yang akan mengikuti ujian seleksi CPNS.(ink/ute)