Welcome to Blog na tu GOWA...*** Dikelola jurnalis Gowa, orang Gowa, dan mereka yang peduli terhadap Gowa ***Kami menerima tulisan/opini/artikel/saran/kritik/kritik tentang GOWA, karena Gowanu, Gowaku, Gowata. Kami berhak tidak menerbitkan tulisan dengan berbagai pertimbangan. Terima Kasih *** Kirimkan tulisan/artikel/opini ke tugowa.news@gmail.com
CARA MENDAPATKAN UANG GRATIS
Perasaan anda ketika melihat judul di atas, sama dengan yang saya rasakan pertama kali mendengar dan melihat PTC (Paid to Click) atau mendapatkan uang dari Online di Internet. Tapi ketika saya mencoba atas anjuran teman ternyata bener… dapat uang sungguhan.
Saya akan berbagi caranya agar anda dapat mencobanya sendiri sehingga anda dapat membuktikannya, lagian gak rugi nyobak, soalnya GRATIS. Bagi anda yang belum daftar cukup klik Gambar IDR-CLICKIT di atas.
untuk mendaftar juga bisa ikuti link: http://www.idr-clickit.com/register.php/uttha.html
(lihat bukti pembayarannya: http://www.nugie.web.id/tag/idr-clickit)
1/13/2009 10:39:00 PM

Polresta Gowa Kantongi Identitas Pelaku

Diposting oleh tuGOWA

SUNGGUMINASA -- Titik terang mengenani identitas pelaku penikaman Bripda Hendra, korban kasus penikaman di Desa Pallangga, Kecamatan Pallangga, Minggu, 11 Januari lalu telah dikantongi Polresta Gowa.

Hal ini diungkapkan Kepala Polresta Gowa, AKBP Rudi Hananto, dikonfirmasi Selasa, 13 Januari. Menurut ia, oknum yang terjerat kasus penikaman dengan melanggar pasal 351 tersebut, bukan hanya terdiri dari seorang saja. Namun lebih dari itu.

Identitas para pelaku sendiri diketahui Polresta Gowa dari pengembangan penyelidikan dan penyidikan, melalui keterangan para saksi.

"Siang tadi (kemarin) kami intensifkan pemeriksaan keterangan dua saksi, dari situ ada titik terang baru yang bisa membawa kita ke identitas pelaku," kata Rudi.

Selain meminta keterangan dari dua saksi mata di TKP, Diana,20, dan Darma,10, Polresta Gowa, menurut AKBP Rudi juga meminta keterangan dari dua saksi baru lainnya, yang ikut mengetahui kejadian nahas di Minggu malam lalu.

"Dua saksi baru itu sudah kita mintai keterangan juga, diperiksa secara intensif siang tadi," tutur Rudi menambahkan.

Sayang, mengenai identitas lengkap para pelaku, AKBP Rudi enggan membeberkan. Sebab menurutnya hal itu bisa membuat pelaku melarikan diri.

"Pastinya sekarang ini kita sudah tahu siapa-siapa yang terlibat dan menjadi pelaku dalam kasus tersebut. Soal penyebutan namanya tidak usah dibeberkan, nanti yang bersangkutan kabur. Kita ingin masalah ini cepat diselesaikan," pungkasnya menutup pembicaraan.(mimi/fajar.co.id)

0 komentar:

DonkeyMails.com: No Minimum Payout