SUNGGUMINASA (SINDO)- Arfah 14,siswa SMPN 1 Pallangga Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa, tenggelam di tempat permandian laut Barombong Kecamatan Tamalate, Sabtu (17/1) sekira pukul 15.00 Wita.
Hinggga kini korban yang terbawa arus laut itu masih belum ditemukan dan masih dalam pencarian oleh pihak keluarga, kepolisian, dan Tim SAR.
Orang tua korban Syamasuddin, 45, mengaku terkejut mendengar kabar hilangnya Arfah pada sore tersebut. Sebab sebelumnya, Arfah minta izin untuk pergi belajar kelompok setelah pulang sekolah.
"Saya baru mengetahui setelah teman-temannya menghubungi dan melaporkan Arfah tenggelam di permandian Barombong,"ungkap guru SDI Bontoala itu.
Syamsuddin menuturkan, setelah laporan diterima, pencarian langsung dilakukan. Tingginya gelombang laut menyebabkan sulitnya pencarian . Akhirnya pencarian korban dihentikan malam harinya. Pencarian
kembali dilakukan kemarin. Namun, belum membuahkan hasil.
Meski demikian lanjutnya, pihak keluarga berharap agar korban dapat ditemukan secepatnya baik dalam keadaan hidup maupun meninggal. "Kami pasrah saja,"katanya.
Terpisah Kapolsekta Tamalate Ahmad Mariadi berjanji akan tetap mengupayakan pencarian.''Kami harapkan agar pihak keluarganya tetap bersabar karena pihak kepolisian tetap berupaya melakukan pencarian,"ujarnya.
Ahmad juga mengimbau, kepada masyarakat agar senatiasa waspada di area permandian laut seperti di Barombong mengingat tingginya gelombang yang bisa saja menelan korban jiwa.(herni amir/seputar-indonesia.com)
Gelar Fun Bike, Bupati Bogor Serahkan 442 Sepeda untuk Anak-anak Desa
Malasari
-
Kehadiran sepeda yang diberikan Pemkab Bogor akan memberikan manfaat besar,
khususnya bagi anak-anak sekolah di Desa Malasari.
1 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar