GOWA-RB, Pihak Dinas Perhubungan Kominikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Gowa, setiap harinya, (Senin-Sabtu), akan melakukan pengawasan bagi terminal liar di Jl Sultan Hasanuddin. Poros jalan ini, dijadikan sebagai tempat mangkal mobil angkutan antar kabupaten yang dapat memacetkan jalan.
Mengantisipasi hal itu, Kasi Lalu Lintas Dishubkominfo Muhammad Rizal Peter bersama petugas lainnya melakukan sosialisasi kepada para sopir dan calon yang dihadiri sekitar 10 perwakilan sopir dan calo yang berlangsung di Cafe Graha Satelit Jumat (22/1).
Rizal Peter mengaku sosialisasi yang dilakukan pihaknya agar para sopir tidak seenaknya menaikkan penumpang di sekitar perbatasan Gowa-Makassar di Jl Sultan Hasanuddin. Bila sudah dilakukan sosialisasi, namun tetap melanggar baru kita mengambil tindakan.
''Kami sangat bersyukur karena sebanyak 10 perwakilan sopir dan calon menghadiri dan mereka berjanji tidak lagi menaikkan penumpang. Apalagi, sempat memarkir lama mobilnya sudah jelas-jelas melanggar,''jelasnya.
Ahmad (40), sopir panther jurusan Bulukumba mengaku, banyaknya penumpang berada di luar areal Terminal Malengkeri karena terlalu banyak calo sehingga yang mana kita mau ikuti. Bahkan, baru-baru ini, ada penumpang kehilangan barangnya dan bisa saja pencuri mengaku calo yang barang tersebut.
''Saya khawatir juga akan kehilangan barang bila berada dalam terminal sehingga harus menunggu mobil di areal ini,''katanya.
Sementara itu, Syamsuddin (45), sopir angkutan mengaku salut dengan sosialisasi yang dilakukan pihak Dishubkominfo Gowa. Apabila sudah dilarang baru kita menaikkan penumpang di tempat yang dilarang, maka itu kesalahan sendiri dan jangan menyesal bila ditindaki. (k7).
Pemerintah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun hingga Maret 2024, Sri
Mulyani: Turun Drastis dari 2023
-
Sri Mulyani Indrawati menyatakan, pemerintah telah menarik utang baru
senilai Rp 104,7 triliun hingga akhir Maret 2024.
14 menit yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar