Blog na

RewakoFM_Bupati Gowa H Ichsan YL dan Wabup H Abd Razak Badjidu mulai merampungkan sejumlah pertanggung jawaban penggunaan anggaran selama tahun 2009. Jelang masa tugasnya yang tersisa tiga bulan hingga 13 Agustus 2010) mendatang
Rabu (30/6) kemarin pukul 09.00 Wita, bupati telah menyerahkan rancangan peraturan daerah (Ranperda) pertanggung jawaban penggunaan atau pelaksanaan APBD tahun 2009 diterima Kerua DPRD Gowa, H Ansar Usman secara paripurna disaksikan Muspida serta Sekkab Gowa, HM Yusuf Sommeng, 26 anggota DPRD serta sejumlah pimpinan SKPD Gowa.
Dalam sidang paripurna ke-12 masa sidang ketiga tahun 2010 yang dipimpin wakil ketua DPRD Gowa, H Rahmansyah didampingi dua wakil ketua lainnya, Mappaodang DL dan Yusuf Bangsawan, bupati pembahasan lebih lanjut oleh anggota dewan untuk disahkan menjadi peraturan daerah.
Bupati Ichsan pada kesempatan tersebut, menjelaskan, Ranperda pertanggung jawaban pelaksanaan APBD 2009 ini diserahkan dalam bentuk laporan keuangan yang telah diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan enam bulan setelah tahun anggaran (2009) berakhir.
Laporan keuangan ini jelas bupati, terdiri atas laporan realisasi anggaran, laporan neraca daerah, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan serta beberapa komponen laporan dan lampiran-lampirannya.
Ichsan menguraikan, anggaran pendapatan daerah termasuk pembiayaan daerah yang berjumlah Rp 748.730.674.349,00 direalisir sebesar Rp 760.108.364.957,59 atau 101,52 persen. Dari jumlah tersebut, penerimaan daerah mencapai Rp 615.287.633.160,00 direalisir sebesar Rp 133.443.041.189,00 direalisir sebesar Rp 114.042.378.888,06 atau 85,46 persen.
Sementara untuk anggaran belanja termasuk pembiayaan pada tahun 2009 dianggarkan sebesar Rp 748.730.674.349,00 dan terealisir sebesar Rp 686.659.441.079,00 atau 91,71 persen. Dari jumlah tersebut, belanja dianggarkan sebesar Rp 742.736.409.953,00 dan terealisir sebesar Rp 684.283.658.704,00 atau 92,13 persen. Sedangkan pengeluaran pembiayaan direncanakan sebesar Rp 5.994.264.396,00 dan terealisir sebesar Rp 2.375.782.375,00 atau 39,63 persen.
Dari realisasi pendapatan daerah termasuk penerimaan pembiayaan dan realisasi belanja daerah termauk pengeluaran pembiayaan, kata Ichsan, maka menghasilkan Silpa (sisa lebih perhitungan anggaran) tahun 2009 sebesar Rp 73.448.923.878,59. ( Romy )